Samata, Gowa – Program Studi Ilmu Politik UIN Alauddin Makassar bekerja sama dengan Wikipangan Sulsel menggelar kegiatan Diskusi dan Lokakarya Kontributor Wikipangan, yang berlangsung pada Rabu, 21 Mei 2025 di Ruang Rapat Lantai 1 Rektorat UIN Alauddin Makassar.
Kegiatan ini menghadirkan 30 peserta yang sebagian besar merupakan mahasiswa dari Program Studi Ilmu Politik dan Hubungan Internasional, dengan latar belakang pengetahuan dan ketertarikan terhadap isu-isu ketahanan pangan dan kebijakan publik.
Lokakarya ini menghadirkan sejumlah narasumber, di antaranya Febrianto Syam, S.IP., M.IP. (Dosen Ilmu Politik Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN Alauddin Makassar), serta dua fasilitator dari Wikipangan yakni A. Muslim Fahreza, S.S. dan M. Ridwan.
Diskusi awal lokakarya membahas tema “Kebijakan Ketahanan Pangan Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto”, dengan fokus pada implementasi kebijakan pangan di tingkat nasional dan khususnya di wilayah Sulawesi Selatan.
Ketua Wikipangan Sulsel, Brahmani Hanum Meutiasari, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya memperluas kontribusi masyarakat dalam pendokumentasian dan kampanye pangan lokal melalui platform digital Wikipangan.
“Wikipangan punya platform dan melalui lokakarya ini kami berusaha menggaet kontributor baru untuk menginput, mendokumentasikan, dan mengampanyekan pengetahuan mengenai pangan lokal yang ada di Sulawesi Selatan,” ungkapnya.
Wikipangan sendiri adalah sebuah platform daring yang bertujuan menjadi pusat informasi terpercaya mengenai pangan di Indonesia. Melalui kegiatan ini, diharapkan mahasiswa Prodi Ilmu Politik dapat berkontribusi secara langsung dalam memperkaya pengetahuan publik terkait kebijakan pangan dan keberagaman produk lokal di Sulawesi Selatan.
Kegiatan ini juga menjadi salah satu bentuk implementasi pengabdian masyarakat serta kontribusi aktif Prodi Ilmu Politik dalam memperkuat peran perguruan tinggi di bidang edukasi dan advokasi kebijakan publik, khususnya di sektor pangan.