Program Studi (Prodi) Ilmu Politik Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN Alauddin Makassar mengadakan Seminar Nasional di Baruga Anging Mammiri, Kota Makassar, Kamis (17/11/2022).
Kegiatan tersebut membahas literasi Politik Islam dalam pencegahan radikalisme dan pengembangan semangat kebangsaan.
Selain seminar nasional, kegiatan itu dirangkaikan Fokus Grup Diskusi (FGD), mengkaji lebih dalam modul literasi politik Islam dan moderasi beragama yang disusun Klinik Deradikalisasi Prodi Ilmu Politik.
Turut hadir Forum koordinasi pencegahan terorisme Sulawesi selatan Dr Andi Aderus, Peneliti senior saiful mujani research center Saidiman Ahmad.
Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Hasanuddin Dr Phil Sukri M Si, dan Koordinator jaringan gusdurian Indonesia Syaib Pranowo sebagai narasumber.
Ketua Klinik Deradikalisasi, Dr Awal Muqsith menuturkan, kegiatan ini dilaksanakan karena adanya keresahan dikalangan Mahasiswa Ilmu Politik mengenai kehadiran politisasi agama.
"Kegiatan ini dilatar belakangi oleh keresahan mahasiswa mengenai fenomena politisasi agama menjelang Pemilu serentak yang akan diselenggarakan tahun 2024 mendatang," tuturnya.
Sementara itu, Ketua Prodi Ilmu Politik UIN Alauddin Makassar, Syahrir Karim Ph D menjelaskan, seminar ini adalah momentum penting untuk mengkaji ulang politik islam.
"Seminar ini sangat penting karena meminta kita untuk membaca ulang politik Islam dan mengetahui seperti apa aksi-aksi gerakan Islam hari ini, yang selalu mengatasnamakan agama dengan isu politik identitas," tuturnya.
Syahrir berharap kegiatan ini tidak terhenti sampai diruang seminar saja.
"Butuh aksi untuk mengaktualisasikan ilmu yang didapati dari kegiatan ini untuk mencerdaskan umat mengenai politik," tutupnya.